Kamis, 29 April 2010

Bisakah Ali Disembuhkan?

The best course of action to take sometimes isn't clear until you've listed and considered your alternatives. The following paragraphs should help clue you in to what the experts think is significant.
Kompas.com " Tingginya kadar protein dalam urine, pembengkakan pada kelopak mata, kaki, dan perut merupakan tanda dan gejala dari sindrom nefrotik, seperti yang diderita Ali Rahmat (5). Berbahayakah penyakit ini dan dapatkah disembuhkan?

Keparahan sindrom nefrotik, menurut Dr dr Parlindungan Siregar, SpPD, KGH, dari Divisi Ginjal Hipertensi RSCM Jakarta, bergantung pada penyebab dan komplikasinya. "Sebagian besar penderita sindrom ini fungsi ginjalnya masih baik sehingga tidak berkembang menjadi gagal ginjal," katanya.

Those of you not familiar with the latest on news now have at least a basic understanding. But there's more to come.

Kendati demikian, semakin lama sindrom nefrotik bertahan, makin buruk pula hasilnya dalam jangka panjang. "Bila hasil pemeriksaan menunjukkan kondisinya sudah stadium lima, di mana sisa fungsi ginjalnya kurang dari 15 persen, ini adalah indikasi dialisis (cuci darah)," papar dr Parlin, staf pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini.

Bila sindrom nefrotik disebabkan karena adanya infeksi atau penyakit lain, biasanya akan sembuh jika infeksi atau penyakitnya disembuhkan. "Kalau disebabkan diabetes, ya kadar gula darahnya diturunkan, intinya perawatan diarahkan untuk mengurangi gejala dan mencegah komplikasi," papar dr Parlin.

Bila disebabkan karena faktor imunologi, dokter akan memberikan obat-obatan berupa imunosupresan untuk menekan reaksi imun. Perawatan lain meliputi diet rendah garam dan obat-obatan diuretik untuk mengendalikan retensi cairan dan menghindari pembengkakan.

This article's coverage of the information is as complete as it can be today. But you should always leave open the possibility that future research could uncover new facts.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar